HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PERSEPSI IBU TENTANG PELAKSANAAN PROGRAM TABURIA DENGAN TINDAKAN IBU DALAM PEMBERIAN TABURIA BAGI BALITA DI PUSKESMAS

Abstract

Permasalahan terkait kondisi bayi yang mengalami kekurangan gizi kronis berlebih telah mendapat perhatian khusus dari Pemerintah. Salah satu cara yang telah dilakukan pemerintah adalah dengan melaksanakan program taburia, program ini diharapkan dapat mengatasi masalah kekurangan gizi pada anak khususnya pada masa balita. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan pengetahuan dan persepsi ibu tentang pelaksanaan program taburia dengan tindakan ibu dalam pemberian taburia bagi balitanya di Puskesmas. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif non eksperimental dengan jenis penelitiannya deskripsi korelatif dengan pendekatan retrospktif study. Populasi penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita yang mendapatkan taburia sebanyak 30 responden. Teknik pengambilan sampel dengan metode total sampling. Lokasi Penelitian dilakukan disekitaran wilayah lingkungan kerja Puskesmas. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Analisis data penelitian dengan univariat dan bivariat. Hasil penelitian menjelaskan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan tindakan ibu dalam pemberian taburia pada balita di Puskesmas dengan P value= 0,008, ada hubungan antara persepsi ibu dengan tindakan ibu dalam pemberian taburia di Puskesmas dengan P value= 0,002. Saran peneliti adalah agar ibu meningkatkan pengetahuannya terkait pemberian taburai pada balita. Ibu juga mungkin dapat memperoleh informasi dari tenaga kesehatan yang bekerja di lingkungan Puskesmas tempat ibu berdomisili.